Indonesia Dukung Penguatan Pembangunan Infrastruktur di Negara Berkembang

Selasa 15 Nov 2022, 7 : 07 pm
by
Presiden Jokowi pada KTT G20 Bali, Selasa (15/11/2022), di Hotel The Apurva Kempinski, Bali. (Foto: BPMI Setpres)

Pemindahan ibu kota tersebut, ucap Presiden, akan membuka peluang investasi sebesar 20,8 miliar Dolar Amerika Serikat (AS) di berbagai sektor infrastruktur.

Kedua, Presiden menegaskan bahwa PGII harus berdasarkan paradigma kolaborasi.

“Pelibatan lebih banyak pemangku kepentingan, termasuk sektor swasta akan membawa manfaat nyata. Saya percaya inisiatif seperti PGII akan semakin bermanfaat jika melibatkan sebanyak-banyaknya negara di dunia,” ujarnya.

Ketiga, PGII harus menghasilkan dukungan pembangunan berkelanjutan, termasuk lewat pembangunan hijau dan transisi energi.

Presiden memandang, negara berkembang paling rentan terhadap tantangan pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim.

Presiden menyatakan, Presidensi G20 Indonesia telah mendorong kerja sama nyata di bidang infrastuktur berkelanjutan dan pendanaan pembangunan.

Indonesia juga bersungguh-sungguh mengembangkan industri hijau, termasuk ekosistem industri mobil listrik yang menjadi kendaraan resmi di KTT G20 Bali.

“Indonesia siap mendukung inisiatif PGII. Harapan saya, PGII dapat memperkuat hasil yang telah dicapai di G20,” pungkasnya.

 

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Neraca Perdagangan Indonesia Mei 2014 Kembali Surplus

JAKARTA-Neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2014, sesuai dengan publikasi Badan
KTT ASEAN

Jokowi: Indonesia Akan Kerja Keras Menjamin Piala Dunia U-20 Sukses

BANGKOK-Indonesia akan bekerja keras menjamin Piala Dunia U-20 berlangsung sukses