Namun demikian, kelompok volatile foods secara tahunan mengalami inflasi 7,62% (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya yang sebesar 5,71% (yoy).
Kelompok administered prices mencatat inflasi sebesar 0,14% (mtm), meningkat dari realisasi bulan sebelumnya yang mengalami deflasi sebesar 0,55% (mtm).
Perkembangan ini terutama disumbang oleh peningkatan harga rokok kretek filter dan rokok putih akibat kenaikan cukai tembakau.
Peningkatan inflasi kelompok administered prices lebih lanjut tertahan oleh deflasi tarif angkutan udara seiring dengan penurunan harga avtur.
Secara tahunan, komponen administered prices tercatat inflasi sebesar 12,24% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan inflasi pada bulan sebelumnya yang sebesar 12,28% (yoy).