Indef: Perilaku Bisnis Freeport Buruk

Thursday 26 Nov 2015, 5 : 21 pm
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati

JAKARTA-Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati menegaskan perilaku bisnis PT Freeport memang kurang baik di dunia.

Karena itu tak heran ketika ada masalah sahamnya sering anjlok.

“Freeport punya banyak perusahaan di sejumlah negara, namun yang terbesar ada di Indonesia. Citra perusahaan ini sudah terlanjur buruk,” katanya dalam diskusi “Freeportgate, Siapa Yang Harus Dikrepret? DPR atau Menteri Yang Membut Kegaduhan Hitam” di Jakarta, Kamis (26/11/2015).

Ditambah lagi transkripnya beredar luas dan tidak terkontrol, maka sangat berpengaruh bagi saham Freeport di dunia.

Enny mengingatkan PT Freeport harus mengikuti peraturan dan perundang-undangan yang ada di Indonesia.

Baca juga :  RAPBN 2016 Diprediksi Tak Beberkan Utang Luar Negeri

Karena itu prasyarat investasi pertambangan harus dipenuhi, termasuk harus membangun smelter.

“Oleh karena itu kalau menolak harus keluar dari negara ini,” ujarnya.

Terkait dugaan pencatutan nama Presiden dan Wapres oleh Ketua DPR Setya Novanto yang melibatkan Menteri ESDM Sudirman Said, kata Enny, semua harus diproses sesuai mekanisme hukum.

“Jangan hanya hiruk-pikuk politik di media, karena hal itu justru merugikan NKRI dan rakyat. Jangan sampai dengan hiruk-pikuk itu, justru Freeport mengambil keuntungan,” katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Agus Eko

Adalah wartawan senior di Indonesia. Karya-karya jurnalisnya sangat menarik dan memberikan pandangan mendalam terhadap berbagai isu terkini.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

Inilah Sanksi Bagi ASN Yang Nekat Mudik

JAKARTA-Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor

Soal Peringkat Forbes, Rini: BUMN Indonesia Berdaya Saing Tinggi

JAKARTA-Kementerian BUMN merespon positif terkait empat Badan Usaha Milik Negara