Acara ini juga dihadiri oleh para misionaris, rohaniwan/rohaniwati, diaspora katolik, yang tersebar di 70 negara di dunia dan umat Katolik di Indonesia.
Menyinggung karya misi misionaris dari Indonesia di lebih dari 70 negara, Yaqut Cholil Quomas menegaskan kebhinnekaan Indonesia harus terus digaungkan ke seluruh penjuru dunia.
Dan menggaungkan kebhinnekaan Indonesia ini juga menjadi misi dari warga Indonesia (diaspora) yang berada di berbagai penjuru dunia.
“Kita semua harus menggaungkan tentang nilai kebhinnekaan Indonesia sebagai keutamaan untuk menghargai sesama manusia. Karenanya Keluarga Katolik Diaspora dan misionaris Indonesia yang tersebar di berbagai belahan dunia apapun profesinya sudah pasti diharapkan terus menggaungkan” kutip AM Adiyarto Sumardjono
RUMUSAN YANG SAMA
Dalam catatannya yang berjudul, “Misionaris Indonesia serta Pertumbuhan Panggilan di Indonesia, dalam Kaitan dengan Perkembangan Gereja Katolik Sedunia”, Kardinal Suharyo menyebut 3 kata berbeda tetapi maknanya sama.