Hoesen OJK

bisnis model BBRI, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) dan PT Pegadaian (Persero) akan menciptakan banyak transaksi afiliasi yang bersifat material dengan benturan kepentingan.

OJK: Hingga Akhir April 2022, Jumlah Investor Ritel Tumbuh 15,11%

JAWA TIMUR-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai, kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia semakin tinggi, tercermin dari pertumbuhan jumlah investor di pasar modal yang terus meningkat secara signifikan selama masa pandemi Covid-19. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Hoesen
Friday 27 May 2022, 5 : 20 pm
bisnis model BBRI, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) dan PT Pegadaian (Persero) akan menciptakan banyak transaksi afiliasi yang bersifat material dengan benturan kepentingan.

Bakal Banyak Transaksi Afiliasi, OJK: BBRI Harus Tingkatkan Risk Management

JAKARTA-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebagai induk Holding Ultra Mikro BUMN untuk mendorong penerapan manajemen risiko dan kepatuhan terhadap regulasi (compliance), karena akan banyak transaksi afiliasi dengan benturan kepentingan. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas
Wednesday 29 Sep 2021, 7 : 09 pm
bisnis model BBRI, PT Permodalan Nasional Madani (Persero) dan PT Pegadaian (Persero) akan menciptakan banyak transaksi afiliasi yang bersifat material dengan benturan kepentingan.

OJK Prediksi Jumlah Penawaran Umum Terus Tambah Hingga Akhir 2020

JAKARTA-Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Hoesen memperkirakan, jumlah penawaran umum dan investor pasar modal masih akan terus bertambah hingga akhir 2020, serta nilai kapitalisasi saham syariah akan semakin membesar. Menurut Hoesen, hingga 6 November 2020, penghimpunan dana melalui
Tuesday 17 Nov 2020, 11 : 14 am
Sawit telah memperoleh konsesi lahan dalam jumlah sangat luas. Lebih dari 13 juta hektar

Ekonom: OJK Sengaja Biarkan Asuransi Jiwasraya Ambyarrr

JAKARTA-Pengamat Ekonomi Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI), Salamuddin Daeng menilai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sengaja membiarkan Asuransi Jiwasraya ambyarrr Padahal, lembaga superbody ini memili kewenangan yang sangat besar. Salah satunya, mendeteksi potensi fraud dan memitigasi risikonya pada industri, lalu mengambil langkah tegas.
Sunday 7 Jun 2020, 9 : 09 pm