Bank - Page 57

DBS Indonesia

Penduduk Unbanked Indonesia Keempat Terbesar di Dunia

JAKARTA-Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022 menunjukkan indeks literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia telah mencapai 85,10%. Angka ini meningkat dibanding tahun 2019 yakni sebesar 76,19%. Pada tahun 2024, OJK menargetkan indeks inklusi keuangan di Indonesia meningkat menjadi
Friday 15 Mar 2024, 4 : 15 pm

OJK Optimis Pengucuran Kredit 2016 Capai 14,1%

JAKARTA-Seiring pertumbuhan ekonomi di tahun depan yang diprediksi bakal membaik, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan pertumbuhan kredit 2016 bakal mencapai 14,1 persen. Angka ini termasuk tinggi mengingat pencapaian pengucuran kredit tahun ini sangatlah kecil. Berdasarkan data OJK per November 2015, pertumbuhan kredit
Wednesday 30 Dec 2015, 9 : 43 pm

Triwulan III-2015, Perkembangan PII Indonesia Cukup Sehat

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) menegaskan perkembangan Posisi Investasi Internasional (PII) Indonesia sampai dengan triwulan III-2015 masih cukup sehat. Hal ini tercermin dari penurunan net kewajiban PII Indonesia pada akhir triwulan III-2015. Direktur Departemen Statistik BI Hendy Sulistiowati menjelaskan posisi net kewajiban PII Indonesia
Wednesday 30 Dec 2015, 7 : 55 pm

PKB: 2016, BI Rate Mestinya di Bawah 5%

JAKARTA-Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, menuding kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) yang selama ini mematok suku bunga acuan atau BI Rate tinggi sebagai salah satu penyebab melemahnya perekonomian nasional. Menurut Cak Imin, panggilan akrabnya, dengan menahan suku bunga acuan
Monday 28 Dec 2015, 7 : 34 pm

Dalam Lima Tahun, Lima 5 BPR Di Banten Dilikuidasi

JAKARTA-Dalam lima tahun terakhir (2011-2015), setidaknya tercatat ada lima Bank Perkreditan Rakyat di wilayah Banten yang dilikuidasi. Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), beberapa BPR yang dilikuidasi antara lain : PT BPR Cita Makmur Lestari, Tangerang Selatan, PT BPR Vox Modern Danamitra
Thursday 24 Dec 2015, 8 : 39 pm

Danamon Peduli Serahkan Bantuan 559 Sarana Kebersihan

JAKARTA-PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. (“Danamon”) melalui Yayasan Danamon Peduli (“Danamon Peduli) bersama anak perusahaannya Adira (Adira Finance dan Adira Insurance) Kantor Wilayah 1 meliputi Jakarta dan sekitarnya, menggelar kegiatan Peduli Lingkungan serentak di 30 pasar rakyat di Jakarta. “Dalam kegiatan ini
Wednesday 23 Dec 2015, 5 : 13 pm

Fed Rate Naik, Modal Asing Tak Lari dari Indonesia

JAKARTA-Kenaikan The Fed Fund Rate (FFR) sebesar 0,25 persen beberapa hari lalu tidak berdampak terhadap arus modal keluar (capital outflow) seperti yang ditakutkan banyak orang. Karena bank sentral Amerika Serikat (AS) itu pun hanya akan menaikkan FFR secara gradual, tidak secara drastis.
Tuesday 22 Dec 2015, 4 : 33 pm

Kebutuhan Uang Periode Desember Diproyeksi Rp 80,7 Triliun

JAKARTA – Bank Indonesia (BI) mengantipasi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan Akhir Tahun 2015 dengan mempersiapkan pelayanan sistem pembayaran agar dapat melayani kebutuhan masyarakat. Bank sentral memperkirakan kebutuhan uang (outflow) periode Desember 2015 sebesar Rp80,7 triliun atau meningkat 10,7% dibanding realisasi outflow pada
Tuesday 22 Dec 2015, 4 : 10 pm

Bank OCBC NISP Kembali Raih “Indonesia Most Trusted Company”

JAKARTA-Bank OCBC NISP kembali meraih prestasi dengan mempertahankan predikat “Indonesia Most Trusted Company” untuk keempat kalinya. Penghargaan tertinggi ini diberikan kepada Bank OCBC NISP karena berhasil menerapkan prinsip tata kelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG) dengan baik berdasarkan Corporate Governance Perception
Saturday 19 Dec 2015, 2 : 17 am

ULN Indonesia Oktober 2015 Mencapai USD304,1 Miliar

JAKARTA-Utang Luar Negeri (ULN) pada Oktober 2015 tumbuh 2,68% (yoy), lebih lambat dibandingkan pertumbuhan September 2015 sebesar 2,72% (yoy). Dengan pertumbuhan tersebut, posisi ULN Indonesia pada akhir Oktober 2015 tercatat sebesar USD304,1 miliar, terdiri dari ULN sektor publik sebesar USD136,6 miliar (44,92%
Saturday 19 Dec 2015, 1 : 45 am

Ketahanan Industri Perbankan Masih Kuat

JAKARTA-Stabilitas sistem keuangan tetap solid, ditopang oleh ketahanan sistem perbankan dan relatif terjaganya kinerja pasar keuangan. Ketahanan industri perbankan tetap kuat dengan risiko-risiko kredit, likuiditas dan pasar yang cukup terjaga. Data Bank Indonesia (BI) menyebutkan, pada Oktober 2015, rasio kecukupan modal (Capital
Friday 18 Dec 2015, 3 : 08 am

BI Tahan Suku Bunga Acuan

JAKARTA-Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 7,50%, dengan suku bunga Deposit Facility 5,50% dan Lending Facility pada level 8,00%. Keputusan ini dibuat guna memberi ruang bagi pelonggaran kebijakan moneter semakin terbuka dengan terjaganya stabilitas makroekonomi,
Friday 18 Dec 2015, 1 : 58 am

BEI Ajak Investor Ikut Miliki Bank

JAKARTA-Bursa Efek Indonesia (BEI) menyarankan agar para investor untuk beralih berinvestasi di saham sektor perbankan. Dengan begitu, mereka tidak hanya sebagai investor penabung melainkan bisa sebagai pemilik bank itu. Terutama untuk para investor yang menyimpan dananya di deposito diharapkan mau mengalihkan investasinya
Wednesday 16 Dec 2015, 2 : 58 pm
BI

BI Isyaratkan BI Rate Akan Segera Turun

JAKARTA – Kebijakan moneter Bank Indonesia (BI) yang selama ini mematok suku bunga acuan perbankan atau BI Rate di level tinggi, disebut BI, bukan berarti kebijakan anti pertumbuhan. Karena tugas utama BI adalah menjaga stabilitas di pasar keuangan dan BI Rate yang masih
Wednesday 16 Dec 2015, 2 : 38 pm

Pemilik Rekening Rp2 Miliar Naik 1,41%

JAKARTA-Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) merilis data simpanan nasabah dengan nilai sampai dengan Rp2 Miliar mengalami kenaikkan sekitar 1,41% (MoM). Dari 167.702.041 rekening (September 2015) menjadi 170.045.200 rekening (Oktober 2015). “Jumlah nominal simpanan juga meningkat sebesar 0,07% (MoM), per akhir September 2015 jumlah
Friday 11 Dec 2015, 6 : 06 pm

BI Sebut Kondisi Perbankan Nasional Tahan Risiko

JAKARTA-Sektor perbankan nasional yang merupakan industri dengan porsi aset keuangan terbesar di Indonesia, masih memiliki ketahanan yang cukup untuk menyerap potensi risiko yang timbul. Hasil stress test likuiditas kondisi perbankan nasional semua dalam kondisi baik, terutama untuk risiko kredit, risiko pasar, dan
Friday 11 Dec 2015, 4 : 41 pm
BI

BI-IDB Dorong Zakat-Wakaf Jadi Lokomotif Ekonomi Indonesia

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) dan the Islamic Development Bank (IDB) sepakat untuk terus meningkatkan peran ekonomi dan keuangan syariah dalam pembangunan di Indonesia. Salah satu prioritas yang dikedepankan dalam kesepakatan itu adalah peningkatan pengembangan kemampuan (capacity building) dan penguatan tata kelola sektor keuangan
Thursday 10 Dec 2015, 2 : 59 pm
BI

Survey BI: Penjualan Eceran Oktober 2015 Meningkat

JAKARTA-Survei Penjualan Eceran mengindikasikan bahwa secara tahunan penjualan eceran pada Oktober 2015 menguat. Hal tersebut tercermin dari pertumbuhan Indeks Penjualan Riil (IPR) Oktober 2015 yang sebesar 8,8% (yoy), lebih tinggi dari 7,1% (yoy) pada September 2015. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia
Tuesday 8 Dec 2015, 5 : 49 pm

Cadev Akhir November 2015 Sebesar US$100,2 Miliar

JAKARTA-Posisi cadangan devisa Indonesia akhir November 2015 tercatat sebesar US$100,2 miliar, relatif sama dengan posisi akhir Oktober 2015 sebesar US$100,7 miliar. Perkembangan tersebut dipengaruhi oleh penerimaan devisa, antara lain dari penerimaan migas dan penarikan pinjaman Pemerintah. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia
Monday 7 Dec 2015, 5 : 06 pm

Uang Palsu di Sumsel Meningkat 15,83%

PALEMBANG- Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Selatan (Sumsel) meliris jumlah uang palsu yang beredar hiingga 2015 mencapai 1.712 lembar. Angka uang palsu yang ditemukan tersebut meningkat 15,83 persen dibanding 2014. Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumsel, Hamid Ponco Wibowo, mengatakan, jumlah uang palsu
Monday 7 Dec 2015, 2 : 49 am

Danamon Syariah Jalin Kerja Sama dengan Alia Wisata

JAKARTA- PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. (Danamon), melalui Danamon Syariah, menjalin kerjasama dengan Alia Wisata sebagai agen travel rekanan untuk nasabah Tabungan Bisa Umrah iB Danamon Syariah. Peresmian kerja sama ini dilaksanakan dalam acara Tabliqh Akbar Danamon Syariah yang dihadiri oleh lebih dari
Sunday 6 Dec 2015, 8 : 06 pm

Pantau Policy Rate, Wapres Kirim Menteri Ikut RDG BI

JAKARTA-Kegeraman Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) terhadap tingginya suku bunga acuan perbankan atau BI Rate sepertinya sudah memuncak. Pemerintah bakal mengirim salah satu menteri untuk ikut rapat dalam Rapat Dewan Gubernur (RGD) Bank Indonesia (BI) agar mengetahui detail policy rate bank sentral
Saturday 5 Dec 2015, 2 : 41 am

Posisi Uang Beredar Oktober 2015 Sebesar Rp4.442,0 Triliun

JAKARTA-Pertumbuhan likuiditas perekonomian M2 (uang beredar dalam arti luas) mengalami perlambatan pada Oktober 2015 dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada Oktober 2015, posisi M2 tercatat sebesar Rp4.442,0 triliun, tumbuh 10,4% (yoy) atau melambat dibandingkan dengan September 2015 Rp4.507,9 triliun (12,7% yoy). Perlambatan pertumbuhan
Friday 4 Dec 2015, 7 : 22 pm

Salurkan KUR Rp 550 Miliar, BRI Gaet 26 Anak Pedagang Palembang

PALEMBANG-PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menggaet 26 anak pedagang guna membantu mempercepat untuk penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Porsi KUR di BRI Kanwil Palembang sebesar Rp 550 miliar. “Sampai November lalu, kami sudah merealisasikan penyaluran kredit mencapai Rp 434 miliar. Dengan
Thursday 3 Dec 2015, 4 : 58 pm

Kegiatan Operasional BI Ditiadakan pada Pilkada 2015

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mengumumkan kegiatan operasional bank sentral  pada hari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2015 ditiadakan. Peniadaan kegiatan operasional bank sentral tersebut merujuk pada Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 25 Tahun 2015 tentang Hari Pemungutan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil
Thursday 3 Dec 2015, 4 : 34 pm

Kewajiban GWM Primer Mulai Berlaku

JAKARTA-Ketentuan mengenai penurunan Giro Wajib Minimum (GWM) Primer dalam Rupiah dari 8,0% menjadi 7,5%, mulai berlaku efektif pada hari ini, Selasa, 1 Desember 2015. Ketentuan tersebut dituangkan dalam Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.17/21/PBI/2015 tanggal 26 November 2015 tentang Perubahan Kedua Atas PBI
Tuesday 1 Dec 2015, 3 : 57 pm

Juni 2016, Mandiri Kejar 55 Ribu Rekening Baru dari Tabungan Simpel

JAKARTA – Dalam rangka meningkatkan literasi keuangan di tingkat siswa dan pesantren, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) telah menggandeng 100 sekolah di seluruh Indonesia melalui produk tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) dengan menargetkan 55 ribu rekening baru di Juni 2016. Langkah ini
Friday 27 Nov 2015, 6 : 21 pm

Menperin: Bunga Bank Harus Kompetitif

JAKARTA-Pemerintah akan terus berupaya mendongkrak daya saing industri. Karena itu, ketersediaan energi listrik dan gas dengan harga yang bersaing, bunga bank yang kompetitif dan cost logistik yang murah mutlak dibutuhkan. “Rumusnya ya dengan menekan faktor yang menjadi beban,” ujar Menperin Saleh Husin
Thursday 26 Nov 2015, 11 : 20 pm

IBPA: Tak Masalah BI Rate Tinggi Selama Ekonomi Stabil

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) masih belum mau menurunkan suku bunga acuan BI rate meskipun sejumlah indikator perekonomian di dalam negeri menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Saat ini, BI Rate masih berada di level 7,5 persen. Direktur Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), Wahyu Terenggono menilai tingginya
Monday 23 Nov 2015, 7 : 45 pm

OJK Genjot Perbankan Syariah Jadi Pemimpin Ekonomi

BOGOR-Pertumbuhan perbankan syariah dalam tiga tahun belakangan mulai mengendur padahal sebelumnya sempat moncer rata-rata di angka 10 persen. Penurunan ini disebabkan belum selarasnya visi dan kurangnya koordinasi antara pemerintah dengan otoritas dalam perbankan syariah. Untuk itu Otoritas Jasa Keuangan (OJK) siap mendongkrak
Sunday 22 Nov 2015, 5 : 30 pm

Danamon Peduli Gelar Festival Pasar Rakyat ke-6 di Bogor

BOGOR-Yayasan Danamon Peduli (Danamon Peduli) melalui kampanye nasional bertajuk Jelajah Pasar Rakyat Nusantara menggelar Festival Pasar Rakyat sebagai wujud dukungan terhadap keberadaan dan perkembangan pasar rakyat di Indonesia. Festival Pasar Rakyat kembali diselenggarakan di Pasar Kebon Kembang atau yang lebih dikenal dengan
Sunday 22 Nov 2015, 4 : 05 pm

Merger Bank BUMN Syariah Harus Didukung Injeksi Modal

BOGOR-Pemerintah berencana melakukan merger 4 bank syariah milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta pemerintah agar memberikan dukungan, berupa tambahan permodalan terhadap bank hasil penggabungan tersebut. Injeksi modal sangat penting untuk meningkatkan daya saing bank BUMN syariah sehingga
Sunday 22 Nov 2015, 3 : 39 pm

Ketidakpastian The Fed Picu Instabilitas di Emerging Market

JAKARTA-Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo menyebutkan, masih adanya tarik ulur keputusan menaikkan The Fed rate masih memicu ketidakpastian, terutama di negara-negara emerging market seperti Indonesia. Dengan ketidakpastian itu membuat banyak dana lari dari emerging market. “Saat ini kondisi dunia sedang penuh
Friday 20 Nov 2015, 8 : 33 pm

KADIN: Perbankan Masih Belum Berpihak ke UKM

JAKARTA-Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Bidang Industri Kreatif, Budiarto Linggowijoyo menilai, sektor perbankan masih kerap mematok suku bunga tinggi untuk sektor Usaha Kecil, dan Menengah (UKM). Padahal untuk bisa menggenjot pertumbuhan sektor UKM, akses pendanaan ke perbankan harus
Wednesday 18 Nov 2015, 8 : 19 pm

Utang Luar Negeri Turun USD2,1 Miliar

JAKARTA-Posisi Utang Luar Negeri (ULN) pada akhir triwulan III-2015 tercatat sebesar USD302,4 miliar, turun USD2,1 miliar dibandingkan posisi akhir triwulan II-2015 yang sebesar USD304,5 miliar. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Tirta Segara menjelaskan penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan posisi ULN
Wednesday 18 Nov 2015, 7 : 11 pm

BI Rate Tetap 7,50%, GWM Primer Rupiah Turun 0,50%

JAKARTA–Kebijakan moneter ketat yang diterapkan Bank Indonesia (BI) dengan mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di level 7,50% terus dikeritik.  Pasalnya, suku bunga tinggi tidak memberikan insentif bagi kegiatan ekonomi. Kendati menuai keritik,  BI tidak mengubah policy ratenya.  Dalam Rapat Dewan
Tuesday 17 Nov 2015, 9 : 29 pm

Dirut BTN: GCG Genjot Daya Saing Perbankan Hadapi MEA

JAKARTA-Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Maryono menilai penerapan good corporate governance (GCG) atau tata kelola perusahaan yang baik harus dipraktikkan dalam level yang tinggi sesuai standar internasional.  Bagi perusahaan publik terutama perbankan, implementasi GCG akan menggenjot daya saing dalam
Tuesday 17 Nov 2015, 3 : 29 pm

Bank OCBC NISP Raih GCG Terbaik di ASEAN dan Nasional

JAKARTA-Bank OCBC NISP berhasil mencatatkan prestasinya  dalam  implementasi tata kelola perusahaan atau Good Corporate Governance (GCG ) terbaik di ASEAN. Bank ini menjadi satu-satunya bank swasta  di Indonesia yang meraih penghargaan  Outstanding Achievement Award untuk kategori Top Public Listed Companies di Indonesia
Monday 16 Nov 2015, 9 : 52 pm

Neraca Perdagangan Indonesia Surplus USD 1,01 Miliar

JAKARTA-Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2015 kembali mengalami surplus ditopang oleh neraca perdagangan nonmigas yang tetap surplus dan neraca perdagangan migas yang terus membaik. Surplus Neraca Perdagangan Indonesia tercatat sebesar 1,01 miliar dolar AS. “Angka ini hampir sama dengan surplus pada September
Monday 16 Nov 2015, 9 : 36 pm

Danamon Terpilih Sebagai Salah Satu dari 50 Emiten Terbaik Asia Tenggara

JAKARTA-PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. (Danamon) meraih penghargaan ASEAN Corporate Governance Awards 2015 sebagai salah satu dari 50 emiten terbaik di Asia Tenggara dan 3 emiten terbaik di Indonesia dalam penerapan Good Corporate Governance atau tata kelola perusahaan yang baik. Ajang penghargaan
Monday 16 Nov 2015, 9 : 13 pm

Kinerja Transaksi Berjalan Terus Membaik

JAKARTA-Perbaikan kinerja transaksi berjalan terus berlangsung terutama ditopang oleh neraca perdagangan nonmigas. Defisit transaksi berjalan dalam Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) triwulan III-2015 tercatat sebesar USD4,0 miliar (1,86% PDB), membaik dibandingkan dengan defisit di triwulan III-2014 sebesar USD7,0 miliar (3,02% PDB) maupun defisit
Friday 13 Nov 2015, 5 : 39 pm
1 55 56 57 58 59 86